Kursus bisnis internet untuk ibu Rumah tangga di Jakarta
Era Digital sudah dimulai. Apakah anda sudah menyiapkan diri menjadi bagian dari zaman digitalisasi ini ? Ini merupakan saat yang tepat untuk memulai. Kamu dapat menghasilkan uang dari rumah. Untuk kamu yang bingung memulai bisnis dengan online kamu bisa bergabung ikut belajar bersama-sama daftar SB1M kursus bisnis internet untuk ibu rumah tangga di Jakarta.
Berikut suasana kelas di Jakarta
ini materi basic yang akan didapatkan di Sb1M :
Start up dan Konsultasi Bagaimana memulai kursus dengan benar
Materi website : bagaimana membuat website, setting pluggin, SEO, Riset, backlink, PBN, membuat artikel. Membuat Landing Page,
Facebook : membuat status jualan di Faceboo, menambah pertemanan facebook yang tertarget, iklan facebook dengan objectve PPE, CTW, Video Views,fb leads, fb canvas, Fb conversioan fb pixel, custome audience dan retargeting.
Membuat toko online : menggunakan woocomerce, lapax, shopify
Youtube marketing untuk Pemula, membuat video personal, Product branding, Product knoe=wledgea, dan membuat video testimoni,
Instagram Marketing,: membuat akun instagram, membuat bio/profile, cara membuat posting, cara mencari hastags yang tertarget, cara mencari followers yang tertarget, penggunaan software instagram.
Adwords, Bagaimana beriklan di google adword untuk pemula,
Follow up : bagaimana Follow up menggunakan WA status, Whatsapp broadcast, membuat api whatsapp, instagram story
media buying,: riset website yang teratrget, cara kontak pemilik web, cara membuar banner.
Email marketing,: membuat list, membuat formn, pasang coding html diweb, membuat campign otomatis, broadcast , email/newsletter.
dropship lokal dan inetrenational,: Bagaiaman riset mencarai prdouk yang potensial.
Di SB1M, tempat belajar Bisnis online satu-satunya yang ada mentornya. Jadi ada tatap muka lansung atau kelas offline juga. Untuk kamu yang tidak bisa keluar rumah, tidak perlu khawatir, ada kelas rutinnya, live secara online jadi kamu bisa ikut kelas dari rumah.
Jadi kamu yang mau belajar bisnis sendiri dari rumah, bisa ikut belajar bareng disini Daftar SB1M Kursus bisnis internet untuk ibu Rumah tangga di Jakarta. Untuk informasi Pendaftaran dan jadwal kelas , kamu klik disini
Pengertian Mudah Website bagi awambertujuan agar dapat memahmi Website dengan mudah dicerna dan dipahami. Web bila diibaratkan dalam istilah bisnis konvensional adalah Ruko/Toko/Gedung, bila kita akan membuka usaha untuk Jualan. Namun setelah memahaminya, sangatlah sederhana, dan hanya membutuhkan 7 menit untuk membuat Web tersebut bagi yang ingin memulai usaha di Bisnis Online. Jadi dalam dunia Online bila kita ingin Jualan dengan online , maka harus mempunyai tokonya (Web). Untuk mempunyai Toko tersebut, kita bisa sewa, maka dalam Online dikenal istilah Sewa Hosting. Sama halnya dengan sewa Toko/Ruko.
Pengertian Mudah Website dapat dilihat melalui pendekatan membandingkan dengan bisnis konvensional. Perbedaan dengan bisnis Konvensional, bila sewa Ruko tergantung tempatnya, bisa 100 atau 150 juta setahun, nah dalam dunia online sewa hosting sangat murah sekali, dengan 120.000 sudah bisa jualan di Online, sehingga Jualan di Online itu simple, mudah, dan sangat ekonomis, bisa dilakukan oleh siapa saja, dan omsetnya sangat besar bisa jauh diatas transaksi konvensional.. Sewa Hosting bisa dilakukan bulanan, triwulan, atau tahunan. Berikut Gambaran perbedaanya.
Dalam membeli Web Hosting, ada 2 hal penting yang harus kita pahami :
Berapa Kapasitasnya
Berapa Bandwidth-nya
Pengertian Mudah Website Bagi Awam
Kita bisa memilih Kapasitasnya > 5 GB, namun untuk memulai bisa cukup > 2 GB, karena kapasitas bisa di tambah bila sudah berjalan, dan kapasitasnya kurang mencukupi. Dan Bandwidth pilih yang unlimited.
Untuk ukuran Kapasitas maksudnya adalah Muatan yang dipunyai oleh Web kita, misal Kapasitasnya 2000 MB (2GB), maka total kapasitas memory Web kita untuk memasukkan Pluggin, Foto, Gambar, dan Video serta artikel yang akan kita isi nantinya, hanya 2000 MB, dan bila kita tambahin terus maka lama-lama tidak bisa, maka dalam hal ini, kita bisa menambahkan Kapasitasnya, atau di upgrade istilahnya.
Jadi dalam Online, bila kita sewa Hosting (sewa Ruko) yang kapasitasnya kecil, terus kita isi dengan banyak Item, maka juga nanti tidak akan muat, maka kita harus upgrade agar Web kita bisa optimal dibuka oleh siapa saja, dan bisa melakukan proses yang diminta dengan cepat. Jadi kita dapat melakukan cek Kapasitas yang sudah terpakai, dan berapa sisa dari cpanel website kita.
Istilah Bandwidth artinya adalah ukuran besarnya lalu lintas data di web, yang diperbolehkan setiap bulannya. Misalnya Web kita memilik Bandwidth 1000 MB, maka artinya Web kita boleh diakses oleh pengunjung dalam sebulannya 1000 kali. Bila ada kita mendengar istilah Webnya down, itu artinya Bandwidth-nya kecil, sementara yang akses banyak, melebih Bandwidth yang dimiliki, sehingga Webnya down atau suspend. Maka Solusinya adalah dengan menaikkan atau upgrade bandwidth-nya. Kita bisa melakukan cek Kapasitas bandwidth yang sudah diakses, melalui cpanel dari web yang dimiliki, dari fitur menu Bandwithnya.
Jadi dengan upgrade Kapasitas dan Bandwidth maka kita bisa menaruh tampilan Jualan Produk kita lebih banyak dan bisa diakses oleh lebih banyak orang. Pertanyaannya, kalau mau beli Hosting yang bagus, Hosting yang mana ? Jawabannya adalah yang sesuai dengan ukuran kemampuan kita, bila kita ingin serius dan fokus jualan produk tertentu, maka pilihlah Web yang kapasitasnya besar dan Bandwitdh besar.
Bila sudah punya Hosting, maka kita harus punya nama Tokonya, nah dalam Online dinamai dengan Domain. Nama Domain itu tidak bisa sama. Bila beli Domain, maka saat beli, kita diminta apa nama Domain yang kita inginkan, misal : …..com, …..id, dsb, maka oleh perusahaan penjual domain akan mengklarifikasi dan mengkonfirmasikan, bahwa nama domain yang kita minta apakah sudah ada yang punya atau tersedia. Bila belum tersedia, maka kita harus mencari nama lain, sampai kita menemukan nama domain yang belum digunakan oleh orang lain.
1. Shared Hosting, maksudnya adalah type web hosting yang memiliki komputer server yang sama untuk beberapa pengguna hosting sekaligus. (dapat dipakai bila pengunjungnya < 10.000 per hari ) Jadi bila diilustrasikan dalam sehari-hari, bahwa Servernya digunakan bersama dengan orang lain, yang sama-sama beli hosting di Toko atau vendor yang sama. Jadi diibaratkan pemakaian secara bersama-sama, bila down satu, maka down semua.
Type ini sangat sesuai untuk para pemula, karena selain murah, juga yang akses belum banyak, dan masih latihan sambil coba- coba
2. VPS, Type Web yang menggunakan Virtual Mesin. (BiasanyaVPS digunakan jika Pengunjung > 20.000 per hari ). Sebenarnya Type ini hampir mirip dengan Shared Hosting, namun type VPS, dalam satu server ini biasanya ada 4 – 5 orang yang menggunakan server yang sama, jadi sudah ditentukan, sementara untuk Shared Hosting, ada banyak orang menggunakan 1 server yang sama.
3. Dedicated Server adalah type web hosting yang menggunakan komputer server untuk satu pengguna hosting. Type ini biasanya digunakan oleh Perusahaan-perusahaan besar. Ini diibaratkan bila kita menyewa mobil sendiri, dan yang menggunakan hanya kita sendiri.
4. Cloud Hosting, yaitu web hosting dimana pengguna hanya membayar sesuai dengan sumber daya yang terpakai. Type ini cenderung lebih ekonomis, hanya saja karena menggunakan Cloud secara bersama, ada faktor resiko diakses dan dibobol.
5. Reseller Hosting, adalah type web hosting yang biasa digunakan untuk bisa dijual kembali kepada yang membutuhkan hosting. Biasanya orang yang menggunakan web hosting ini, mereka bagian dari reseller hosting tersebut.
Berikut adalah Istilah-istilah yang sering dijumpai dalam web hosting :
1. Add on Domain, maksudnya adalah fittur membuat web dalam satu hosting, jadi bila ingin membuat Web, maka diperlukan fittur add on domain.
2.Sub Domain, adalah bagian domain yang berada sebelum nama domain utama. Jadi kita bisa buat domain dari Domain utama kita yang sudah ada, dan tentu gratis, memanfaatkan menu yang tersedia, tanpa perlu membeli lagi. misal Domain utama kita : pasaraya.com, sehingga bila kita buat sub domain, maka sub domainnya : fashion.pasaraya.com yang bisa dijadikan web jualan Fashion kita di Domain Pasaraya.com.
3. Parked Domain, yaitu domain yang menampilkan hal web lain.
4. CMS ( Content Management System ), yaitu perangkat lunak untuk membuat web secara otomatis. Contoh CMS adalah : WordPress, Joomla. Kita biasa dengar WordPress, dan woordpress itu adalah salah satu CMS. Dalam membuat Web sebenarnya kita membutuhkan coding-coding dalam membuat web tersebut, dengan adanya CMS ini, maka CMS WordPress ini sudah dibuatkan dan sudah tersedia coding-coding tersebut, sehingga kita membuat web lebih mudah, dan kita tinggal menggunakan saja.
5. Softacolous, merupakan file untuk install CMS, Kita membutuhkan Softacolous ini untuk intsall wordpress atau Joomla di cpanel kita.
6. CHMOD (Change mode) adalah merupakan fitur web hosting yang mengatur ijin akses suatu data base.
7. MySQL, adalah salah satu perangkat lunak system manajemen basis data SQL.
8. Php Myadmin adalah perangkat lnak administrasi data base denagn tampilan yang mudah digunakan.
9. Webmail, adalah merupakan fitur untuk mengakses email dengan nama domain sendiri.
Demikian istilah-istilah yang biasa kita dengar dalam kaitannya dengan web hosting, dalam Pengertian Mudah Website bagi Awam.
Pemahaman revolusi industri 4.0 adalah penting diketahui, dalam kepentingan mengambil keputusan bukan hanya untuk dunia manufaktur, karena revolusi industri gelombang 4, yang disingkat dalam pemakaian istilah dengan Revolusi Industri 4.0 mempunyai dampak luas dalam semua segi kehidupan dengan segala akibatnya yang akan mempengaruhi pertumbuhan masing-masing negara, dan pola kehidupan dalam setiap negara.
Pemahaman Revolusi Industri 4.0, dimulai dengan adanya kondisi pertumbuhan banyak negara mengalami penurunan sejak revolusi industri ke 3, dan cenderung mengalami perlambatan. Mengapa Pertumbuhan melambat meskipun industri terus berusaha melakukan upaya untuk meningkatkan hasil produksinya ? Karena industri ternyata menghasilkan hal yang lebih namun hanya bertahan dalam jangka pendek. World Economic Forum 2016, sepakat bahwa revolusi industry 4.0 merupakan solusi untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi. Untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi tersebut, suatu negara harus memproduksi barang dan jasa yang lebih banyak. Selanjutnya untuk menghasilkan barang dan jasa yang banyak dibutuhkan sumber daya manusia yang lebih banyak untuk mendukung, atau lebih banyak modal, agar produktivitas tinggi, dan produktivitas merupakan sumber penggerak dari pada Pertumbuhan.
Dalam Pemahaman Revolusi industry 4.0, secara tidak disadari sebenarnya sedang berlansung dan kita sudah ikut menggunakan atau mengaplikasikannya dalam kehidupan di masyarakat, yaitu lebih kurang dalam 5 tahun terakhir, dengan massive nya dunia digital dan internet ke dalam kehidupan sehari-hari di Indonesia saaat ini.
Pemahaman Revolusi Industri 4.0
Dalam Pemahaman Revolusi Industri 4.0 ini ada perlunya kita melihat ke belakang bagaimana dan kapan Revolusi Industri terjadi :
Revolusi Industri I, perrtama kali terjadi pasca ditemukannya Mesin uap, sehingga terjadinya perkembangan dan pertumbuhan yang besar dalam mesin2 industri, di Inggris pada tahun 1764. Revolusi ini berdampak pada sector pertanian dan Manufactur/Industri terutama industry tekstil dan turunannya.
Revolusi Industri ke 2, adalah diawal abad ke 19, dimana terjadinya perbaikan pada sisi proses, dimana proses dalam skala besar (mass production) dikenal juga berkat inovasi dari Ford. Penemuan pada masa ini lebih kea rah Listrik dan Transportasi, kombinasi cara produksi dan perkembangannya ini berpengaruh pada teknologi terutama untuk industri besi, mesin2, minyak, kimia, kendaraan dan lain-lain.
Revolusi Industri ke 3 dikenal masa Otomasi, pasca perang Dunia, ditandai dengan penggunaan teknologi tinggi otomatis, menggunakan Elektronik dan Teknologi Informasi. Inilah yang berlangsung sampai hari ini. Dimana mesin dan peningkatan kapasitas produksi dan software menjadi pendukung utama, pada proses manufactur.
Revolusi Industri ke 4, yang saat ini dihadapai menjelaskan bahwa mesin dan kapasitas produksi saja, tidak cukup membuat pertumbuhan bagi suatu negara. Industri hanya mampu bertahan lebih pendek, meski sudah melakukan yang namanya efisiensi, organisasi melakukan realokasi industri, untuk mencari negara dengan upah produksi yang murah, namun, ternyata hal itu hanya berlangsung sementara, karena tidak menimbulkan dampak peningkatan produktivitas dengan cepat. Dalam 50 tahun terakhir tidak banyak yang berubah. Seiring dengan hal itu, perkembangan teknologi informasi saat ini, software dan pesatnya perkembangan penggunaan Internet, maka oleh Forum Ekonomi Dunia (World Economic Forum), menamakan gelombang perubahan saat ini, dengan Gelombang perubahan yang melibatkan sejumlah gabungan teknologi perangkat dan software yang menyatukan hal fisik dan digital, yang memiliki dampak luas , jauh lebih besar dibandingkan revolusi industri sebelumnya, industri, teknologi-teknologi ini diyakini akan mampu meningkatkan produktivitas hingga 30 %.
Gambaran Revolusi Industri 4.0
Revolusi Industri 4.0 ini tidak hanya merupakan pengembangan dari Teknologi sebelumnya, namun bakal mampu mematikan bisnis konvensional, akibat dunia sudah tersambung dengan dunia Internet dan teknologi informasi. Kita bisa lihat saat ini, Teknologi yang diadopsi oleh transportasi Online, mampu mematikan industri salah satunya jasa transportasi yang ada saat ini, hampir semua taksi tidak bisa menambah armada, atau pertumbuhannya malah minus, atau malah justru dengan kata lain, mereka habis dan hilang pelan-pelan.
Demikian halnya dalam dunia Produksi dan Penjualan, salah satunya dengan pesatnya perkembangan Internet, banyak Swalayan dan Supermarket yang tutup, karena semua pelanggan belanja tidak lagi perlu datang ke outlet, namun tinggal memanfaatkan gawai yang dimilikinya, mereka bisa memiliki yang diinginkan dalam waktu cepat. Hal ini dikenal juga O2), atau Online to Offline, dimana perusahaan makanan dan produk lainnya, menyediakan layanan online, untuk pelanggannya, mesipun dalam penyediaan barang dan jasa tersebut, tetap ada kegiatan Offline, tanpa menghilangkan kegiatan produksi, Rantai produksi pun menjadi pendek, bisnis konvensional tergilas.
Di Amerika ada Amazon, jika di Indonesia ada Bukalapak, Tokopedia, Shopee, Lazada dan di China ada Alibaba, Aliexpress dll, mereka dengan konsep marketplace, tanpa memiliki alat produksi, dapat menghubungkan pembeli dan penjual dengan lebih cepat dan lebih mudah.
Revolusi industri 4.0 ini akan memberikan efek memperdekat jarak antara produsen dan target marketnya. Yang menjadi penggerak terbesar dari transformasi digital adalah Teknologi Informasi. Teknologi Informasi yang sudah dimanfaatkan dalam semua bidang. Teknologi Informasi ini mampu mengantarkan produsen dengan cepat kepada target market, dan memudahkannya untuk mendapatkan pembiayaan, dan dapat bertumbuh dengan cepat, dengan mengembangkan jangkauan produk tanpa batas, dengan dukungan kecepatan teknologi yang diakses.
Namun bagaimanapun Manusia adalah komponen terpenting “ Man behind the Gun…, “ jadi pengembangan Sumber Daya manusia sangat penting. Pada zamannya saat ini, Sumber Daya Manusia yang terlibat langsung saat ini adalah Generasi X, yang lahir th 1965 – 1980 , Gen Y (Generasi Millenial) yang lahir antara 1981 – 1994 dan Generasi Z, yang lahir 1995 -2010 yang memang merupakan pelopor Revolusi Industri 4.0 ini,
Jadi dengan mengenali Revolusi Teknologi 4.0 ini, maka setiap orang dan setiap organisasi harus dapat menyesuaikan diri dan cepat mengejar perkembangan teknologi pada revolusi 4.0 yang dihadapi ini, agar dapat bertumbuh dan berkembang menjadi perusahaan-perusahaan yang fleksible, agility, yang mendukung pertumbuhan negara, menjadi negara besar yang maju.
Sekilas Bisnis Online dan Bisnis Konvensional. Bisnis Online Menjadi Bisnis Masa Depan Yang Sangat Menjanjikan. Mau atau tidak mau , tanpa disadari kita sudah masuk dalam Masa dimana terjadi perubahan Pola perilaku masyarakat, bersamaan dengan perkembangan Teknologi Informasi yang begitu cepat. Kita mengenal Bisnis dalam 2 pilihan yaitu dalam bentuk Bisnis Konvensional dan Bisnis Online.
Dalam bisnis konevensional, misal bentuk usaha Dagang, kita mempunyai Toko, bisa di rumah berlokasi pinggir jalan raya, Ruko, atau di Pusat Pertokoan atau Mal. Dan bila kita mulai urutkan , bahwa untuk mempunyai sebuah Toko, kita membutuhkan biaya modal yang tidak sedikit, mulai dari Sewa Toko, yang bervariasi, tergantung Lokasi Toko yang kita miliki, misal mulai dari Sewa 25 jutaan, untuk Lokasi dilewati Jalan besar, atau bisa lebih, bila di Ruko , apalagi bila di Pusat Perbelanjaan misal di Tanah Abang, ITC Kuningan, atau Mangga Dua, atau Roxy, sewanya variatif mulai dari 35 juta hingga ratusan juta per Tahun, sesuai lokasi atau tempat, semakin strategis maka sewanya akan semakin mahal, dan Toko dapat dibuka 8 atau 10 Jam sehari. dstnya.
Dalam Bisnis Online, untuk mempunyai sebuah Toko Online, maka kita mengenal sewa Lahan dengan istilah Hosting, ada biaya Sewa Hosting yang harus dibayar, bisa bulanan, atau per 3 bulanan, atau bisa juga Tahunan, dan nilainya bervariasi tergantung Paket Cloud Storage data yang kita butuhkan, misal untuk Cloud Data 2 GB misalnya, biayanya per tahun bervariasi dibawah 1 juta, yang bisa digunakan bervariasi untuk membuat 2 – 3 atau bisa lebih Toko/ Website. Dan tentu biayanya jauh lebih murah, Kemudian dalam Online kita butuh Nama Toko, atau dengan istilah Domain, dan nama Toko ini biasanya juga berbayar bulanan , atau per 3 bulanan, dan per tahun, dan untuk per tahun , biasanya untuk biaya tambahan Domain berkisar . 100 ribuan . Toko bisa buka 24 Jam tanpa henti, dan operasionalnya bisa dikerjakan dimana saja dan kapan saja. Terus pertanyaannya, bagaimana Cara Jualannya, apakah kita sudah bisa Jualan ? Belum, sederhananya kita perlu isi website kita dengan Tampilan produk-produk kita, yang berisi Foto Produk, Spesifikasi Produk, dan Harga. Untuk terjadinya transaksi yang lebih besar kita butuh yang namanya traffic atau mendatangkan lalu lintas calon pelanggan yang dapat melihat dan membaca Toko kita, nah kita bisa menggunakan Iklan, karena calon pelanggan kita tidak hanya yang lewat didepan Toko kita seperti Offline, namun bisa dibutuhkan oleh semua orang tanpa batas dari mana saja. Untuk itulah kita perlu meningkatkan traffic ke Website yang berupa Toko Online kita.
Cara untuk mengiklankan Toko Online kita bisa dengan cara mulai yang Gratis, dengan cara agar Website kita berada di halaman 1 pencarian Google, sebagai tempat orang dalam melakukan pencarian di Internet. Dan kita juga bisa dengan berbayar, dengan mengiklankan Website kita yang berupa Toko Online. Kita juga bisa mengiklankan Web Toko online kita melalui Medsos, seperti Facebook, dan Iklan Facebook dikenal dengan istilah Facebook Ads, dan juga bisa melalui Instagram, dan Youtube. Semuanya adalah Media Sosial yang saat ini banyak dimanfaatkan oleh Internet Marketer untuk menjual Produknya.
Toko Online dapat kita duplikasi misal bila 1 Website bisa menghasilkan pendapatan 2 juta per bulan , (baca permisalan) maka kita bisa duplikasi dengan membuat web lagi, misal awalnya jualan Hijab, bisa buat 10 lagi, untuk mendapatkan pendapatan 20 juta per bulan, bisa kita duplikasi dengan membuat web toko Baju, Gamis, Batik, dll. Dengan demikian jelas bahwa bila kita perbandingkan Bisnis online dan Bisnis Konvensional maka Bisnis online Menjadi Bisnis Masa Depan Yang Sangat Menjanjikan, karena perubahan perilaku masyarakat dari belanja offline menjadi Online semakin meningkat , bagi Pedagangnya, biaya lebih rendah, bisa dikerjakan dimana saja dan kapan saja, dan operasional 24 Jam, dan cakupan calon pelanggan lebih luas dan lebih banyak. dan tentu keuntungan lebih besar,
Baca juga: https://hasmaidi.com/komunitas-bisnisonline/
